Tinggal Dekat Masjidil Haram, Jamaah Haji Asal Sumba NTT Maksimalkan Ibadah

SAMSUMBA.com - Jamaah haji asal Sumba Nusa Tenggara Timur (NTT) Kloter 78 Embarkasi Surabaya tinggal di Hotel Tharawat Al Khalil di kawasan Misfalah Mekah. Jarak ke Masjidil Haram sekitar 1,5 kilometer.

Dibandingkan tahun lalu, lokasi tempat tinggal para jamaah haji asal Sumba tahun ini lebih dekat ke Masjidil Haram dan tidak melewati terowongan. Bahkan, jalan kaki juga nyaman karena melewati hotel-hotel dan pertokoan.

“Alhamdulillah, sangat dekat. Ke Masjidil Haram mudah, 24 jam bus selalu siap di depan hotel,” ujar Sunardi, Ketua Rombongan (Karom) 8 Kloter 78 Embarkasi Surabaya, saat dihubungi Samsumba.com, Kamis (6/6/2024).

Ditambahkannya, saat berita ini dimuat, para jamaah haji asal Sumba sedang melaksanakan shalat Shubuh di Masjidil Haram yang keempat. Shubuh pertama saat baru datang bersamaan dengan umroh pada Senin (3/6/2024).

Dengan lokasi yang dekat, diharapkan para jamaah haji dapat memaksimalkan ibadah di Masjidil Haram. Nabi Muhammad SAW bersabda dalam sebuah hadits yang artinya, “Shalat di Masjid Nabawi Madinah lebih utama daripada shalat 1000 kali di tempat lain, kecuali di Masjidil Haram Mekah, dan shalat di Masjidil Haram Mekah lebih utama daripada shalat 100.000 kali di tempat lain”. (sam)

“Aku tidak bermaksud kecuali melakukan perbaikan yang membawa kebaikan bagi semua orang sesuai kesanggupan dan kemampuanku. Dan yang memberi pertolongan untuk mencapai tujuan itu hanyalah Allah” (Al-Quran, Surat Hud Ayat 88)