Begini Kondisi Jamaah Haji Asal Sumba NTT di Hotel Tharawat Al Khalil Misfalah Mekah


SAMSUMBA.com - Jamaah haji asal Sumba Nusa Tenggara Timur (NTT) Kloter 78 Embarkasi Surabaya tinggal di Hotel Tharawat Al Khalil di kawasan Misfalah Mekah. Jarak ke Masjidil Haram sekitar 1,5 kilometer.

Sunardi, Ketua Rombongan (Karom) 8 Kloter 78 Embarkasi Surabaya, mengatakan kepada Samsumba.com, Sabtu (8/6/2024) bahwa jamaah haji asal Sumba hingga saat ini sehat semua.

“Semua jamaah haji yang tergabung dalam Kloter 78 tinggal di Hotel Tharawat Al Khalil. Rombongan 8 yang terdiri dari jamaah asal Sumba menempati Lantai 6. Dalam 1 kamar ada 4 bed (tempat tidur), ada 1 kamar mandi dan ada TV yang menyiarkan situasi Masjidil Haram,” katanya.

Ditambahkannya, cuaca di Mekah pada siang hari mencapai 48 derajat Celsius, sedangkan pada malam hari sampai Shubuh tidak panas.

“Untuk makanan, rata-rata cocok karena menu Indonesia. Makanan diambil di dekat lobi. Pagi saat pulang dari Masjidil Haram, di lobi hotel disiapkan kopi, teh susu, air mineral, tinggal pilih. Hanya tidak ada kue, seperti disajikan tiap Ahad pagi di Masjid Al-Muhajirin Pakamburung Waingapu (maksudnya gorengan),” ujarnya.

Lebih lanjut dijelaskan Sunardi, sebagian jamaah haji selalu berangkat ke Masjdil Haram tiap shalat lima waktu. Sebagian yang lainnya hanya berangkat pada shalat Shubuh saja untuk menyimpan tenaga sebagai persiapan menghadapi puncak haji ke Arafah, Muzdalifah dan Mina (Armuzna).

“Bagi yang tidak shalat di Masjdil Haram, mereka melaksanakan shalat jamaah di hotel. Di hotel ada masjid / mushola untuk shalat jamaah,” pungkasnya. (sam)

“Aku tidak bermaksud kecuali melakukan perbaikan yang membawa kebaikan bagi semua orang sesuai kesanggupan dan kemampuanku. Dan yang memberi pertolongan untuk mencapai tujuan itu hanyalah Allah” (Al-Quran, Surat Hud Ayat 88)