“Setiap sore ada tiga orang yang mendapat bagian untuk membawa makanan/minuman,” kata Ketua Pengurus Takmir Masjid Al-Muhajirin, Agus Sugiarto kepada Samsumba.com.
Jelang waktu berbuka terlebih dulu disampaikan kuliah tujuh menit (kultum) oleh da’i-da’i dari Ma’had Darul Qur'an Wal Hadits Nahdlatul Wathan Diniyah Islamiyah (NWDI) Pancor Lombok Timur.
Setelah itu, para jamaah duduk berjejer di serambi masjid dan di hadapan mereka disiapkan aneka makanan dan minuman.
Tampak para jamaah, baik bapak-bapak, remaja dan anak-anak antusias menikmati hidangan buka puasa. Ada teh hangat, es teh, kurma, bakwan, tahu goreng dan donat. (sam)