Begitu tiba di Mekah, Jumat (23/6/2023), 19 jamaah haji susulan itu langsung melaksanakan umroh wajib yang dipandu oleh Drs. KH. Pua Monto Umbu Nay, Tim Pembimbing Ibadah Haji Indonesia (TPIHI) Kloter 60 SUB.
Salah seorang jamaah haji asal Kabupaten Sumba Barat, Nadimin, S.Ag., M.H. yang ikut mendampingi umroh tersebut menceritakan kepada Samsumba.com baru saja, Sabtu (24/6/2023).
“Alhamdulillah pelaksanaan umroh wajib tadi berjalan dengan lancar dan tertib, penuh hikmat dan haru. Alhamdulillah, Pak Kyai dengan sabar dan telaten membimbing seluruh rangkaian umroh, menjemput jamaah di hotel, membimbing thowaf, sai dan tahallul. Jamaah yang tua-tua pasti kesulitan kalau tidak ada yang membantu. Apalagi saat bus sholawat sedang dihentikan operasinya. Beberapa jamaah setelah tahallul sampai terisak-isak menangis haru. Terima kasih Pak Kyai Pua Monto,” ujarnya.
Suasana haru, sambungnya, berubah menjadi kegembiraan setelah sesi foto. Penantian panjang untuk menjadi tamu Allah akhirnya datang. Tidak berlebihan jika kemudian momen itu diabadikan dan didokumentasikan.
“Agar ketika kangen dengan Baitullah, foto-foto itu bisa dilihat lagi seraya mohon agar diperkenankan menjadi tamunya lagi, sekaligus menjadi spirit untuk selalu rajin beribadah agar semakin dekat kepada Allah,” imbuhnya. (zi)